Isi
- Perbedaan utama
- Taksi vs. Kinesis
- Grafik perbandingan
- Apa itu Taksi?
- Contohnya
- Apa itu Kinesis?
- Contohnya
- Perbedaan utama
- Kesimpulan
Perbedaan utama
Perbedaan utama antara taksi dan kinesis adalah bahwa taksi mengacu pada gerakan spesifik dan terarah sedangkan kinesis mengacu pada gerakan acak dan mengembara.
Taksi vs. Kinesis
Taksi dan kinesis biasanya hadir dalam perilaku hewan dan serangga di sekitar kita. Taksi mengacu pada gerakan spesifik dan terarah sedangkan kinesis adalah gerakan acak dan tidak terarah. Satu-satunya karakter yang mereka berdua bagikan diklasifikasikan sebagai gerakan ketika seseorang bereaksi terhadap rangsangan. Pada taksi, pergerakan organisme ke arah rangsangan lebih aktif, tetapi pada kinesis, pendekatan terhadap rangsangan tidak lebih aktif karena gerakannya yang acak. Tingkat taksi kurang berkorelasi dengan intensitas stimulus sedangkan laju kinesis tergantung pada intensitas stimulus. Magnetotaxis, Aerotaxis phototaxis, dan chemotaxis adalah contoh dari taksi, sedangkan orthokinesis dan klinokinesis adalah dua jenis kinesis.
Grafik perbandingan
Taksi | Kinesis |
Gerakan sel atau organisme sebagai respons terhadap stimulus eksternal | Pergerakan sel dan organisme yang tidak terarah sebagai respons terhadap stimulus eksternal |
Gerakan | |
Gerakan terarah | Pergerakan acak |
Jenis | |
Phototaxis, chemotaxis, aerotaxis, telotaxis, tropotaxis, klinotaxis | Orthokinesis, klinokinesis |
Contohnya | |
Alga hijau sel tunggal Chlamydomonas, pergerakan sperma | Mimosa dan kutu kayu |
Apa itu Taksi?
Taksi bergerak ke arah rangsangan atau menjauh darinya. Itu terjadi baik menuju atau menjauh dari stimulus yang sebenarnya. Taksi positif membahas pergerakan organisme ke arah stimulus sedangkan taksi negatif mengacu pada organisme yang bergerak menjauh dari rangsangan. Ada beberapa contoh taksi, tetapi yang penting adalah telotaxis, mnemotaxis, menotaxis, dan magnetotaxis. Pertama adalah telotaxis yang menggambarkan gerakan predator visual yang dapat melihat sinyal visual yang jauh sehingga mereka dapat bergerak dengan mudah untuk menyerang. Yang kedua adalah mnemotaxis - ini melibatkan pembacaan peta melalui penggunaan landmark. Burung biasanya menggunakan taksi jenis ini untuk mengingat rambu-rambu jalan dan bangunan yang dikenalnya. Dengan kata sederhana, mnemotaxis terutama bergerak oleh memori. Yang ketiga adalah telotaxis yang merupakan jenis taksi yang melibatkan hewan yang mempertahankan sudut konstan terhadap stimulus. Misalnya, lebah madu berjalan di atas busur matahari, yang merupakan rangsangan yang mereka gunakan dari cahaya polarisasi yang diberikan matahari untuk menemukan posisi matahari kapan saja sepanjang hari. Terakhir adalah magnetotaxis yang melibatkan orientasi sebagai respons terhadap sinyal magnetik; berbagai macam hewan menggunakan tanda-tanda magnet untuk dapat bernavigasi. Menurut jenis rangsangan, taksi yang dikategorikan sebagai fototaxis mengacu pada rangsangan cahaya, chemotaxis menjelaskan rangsangan suatu senyawa kimia, aerotaxis menyatakan rangsangan oksigen, dll. Bergantung pada variasi organ sensorik, taksi dibagi lagi menjadi klinotaxis, tropotaxis . Dalam klinotaxis, organisme terus mencari jalur rangsangan. Dalam tropotaxis, organ indera dua sisi seperti antena digunakan untuk menentukan arah stimulus.
Contohnya
Chlamydomonas, ganggang hijau sel tunggal bergerak menuju cahaya dari intensitas cahaya rendah ke intensitas tinggi. Gerakan ini dapat mencerminkan sebagai fototaksis positif. Pada organisme multiseluler, pergerakan sperma menuju sel telur juga dianggap sebagai kemotaksis positif.
Apa itu Kinesis?
Kinesis ditunjuk sebagai respons non-directional oleh organisme terhadap stimulus. Organisme tidak dapat bergerak ke arah, atau menjauh dari lokasi stimulus, sebaliknya ia menunjukkan gerakan acak untuk pindah ke tempat yang nyaman. Kinesis bergerak tidak teratur dan mengacu pada perubahan aksi suatu organisme tergantung pada intensitas suatu stimulus. Beberapa jenis rangsangan yang menghasilkan kinesis adalah paparan gas, suhu sekitar, dll. Mereka juga menghasilkan gerakan acak. Kinesis tidak positif maupun negatif. Alih-alih organisme yang bergerak menuju atau menjauh dari rangsangan, rangsangan menyebabkannya melesat ke arah yang acak. Tergantung pada zona bantuan masing-masing organisme, laju kinesis dapat berbeda karena gerakan cepat menunjukkan bahwa organisme sedang mencari zona bantuan sementara gerakan lambat menunjukkan bahwa organisme tersebut telah membangun zona nyamannya. Kinesis terbagi menjadi dua jenis yaitu orthokinesis dan klinokinesis. Orthokinesis melibatkan kebutuhan rangsangan terhadap pergerakan individu. Pergerakan kutu kayu di dekat suhu di sekitarnya. Ketika kelembaban meningkat, posisi kutu kayu tetap diam. Klinokinesis berisi frekuensi atau laju belok proporsional dengan intensitas stimulus.
Contohnya
Kutu kayu bergerak di permukaan yang lebih kering dengan cepat untuk mencari tempat yang lebih lembab. Thigmonasty adalah gerakan yang digerakkan oleh sentuhan daun Mimosa yang bervariasi dengan intensitas rangsangan seperti pendinginan, sentuhan, dan panas yang cepat.
Perbedaan utama
- Taksi adalah gerakan spesifik dan terarah sedangkan kinesis adalah gerakan acak dan tidak terarah.
- Taksi adalah gerakan terarah yang terjadi menuju atau menjauh dari rangsangan sebaliknya kinesis adalah gerakan acak.
- Tingkat taksi kurang berkorelasi dengan intensitas stimulus sedangkan laju kinesis tergantung pada intensitas stimulus.
- Aerotaxis, magnetotaxis, phototaxis, dan chemotaxis adalah contoh dari taksi, sedangkan orthokinesis dan klinokinesis adalah dua jenis kinesis.
Kesimpulan
Di atas diskusi ini, disimpulkan bahwa taksi adalah gerakan atau arah sel, bagian, atau organisme dalam menanggapi rangsangan eksternal sementara kinesis adalah gerakan sel, bagian, atau organisme yang tidak diarahkan dalam menanggapi rangsangan eksternal. Keduanya umumnya hadir dalam perilaku hewan dan serangga di sekitar kita.