Isi
- Perbedaan utama
- Grafik perbandingan
- Apa itu Gangguan Konstruktif?
- Apa itu Gangguan Merusak?
- Gangguan Konstruktif vs. Gangguan Destruktif
Perbedaan utama
Gangguan Konstruktif dan Destruktif adalah istilah yang terkait dengan gelombang dan getaran yang dihasilkan oleh mereka. Dalam perbedaan konstruktif, dua gelombang berinteraksi dan amplitudo yang dihasilkan lebih besar dari masing-masing gelombang individu, sedangkan dalam gangguan destruktif ketika dua gelombang berinteraksi, amplitudo yang dihasilkan lebih kecil daripada masing-masing gelombang. Interferensi Konstruktif terjadi ketika dua gelombang berinteraksi atau bertemu satu sama lain sedemikian rupa sehingga perpindahan gelombang yang dihasilkan tetap dalam arah yang sama, sedangkan interferensi destruktif terjadi ketika kedua gelombang bertemu memiliki perpindahan di arah yang berlawanan. Dalam interferensi konstruktif, puncak kedua gelombang bertemu satu sama lain dalam satu baris, meskipun dalam interferensi destruktif puncak satu gelombang berinteraksi dengan palung yang lain, yang menghasilkan amplitudo total yang lebih rendah.
Grafik perbandingan
Interferensi konstruktif | Gangguan Merusak | |
Amplitudo | Dalam perbedaan konstruktif, dua gelombang berinteraksi dan amplitudo yang dihasilkan lebih besar dari masing-masing gelombang individu. | Dalam interferensi destruktif ketika dua gelombang berinteraksi, amplitudo yang dihasilkan lebih kecil daripada gelombang individu. |
Mekanisme | Interferensi Konstruktif terjadi ketika dua gelombang berinteraksi atau bertemu satu sama lain sedemikian rupa sehingga perpindahan gelombang yang dihasilkan tetap dalam arah yang sama. | Gangguan destruktif terjadi ketika dua gelombang yang bertemu memiliki perpindahan ke arah yang berlawanan. |
Crest dan palung | Dalam interferensi konstruktif, puncak-puncak kedua gelombang bertemu satu sama lain berbaris satu sama lain. | Dalam interferensi destruktif puncak dari satu gelombang berinteraksi dengan palung yang lain. |
Apa itu Gangguan Konstruktif?
Dengan kata sederhana, interferensi konstruktif terus menggambarkan situasi penambahan dua gelombang. Seperti kita ketahui bahwa dalam interferensi konstruktif kedua gelombang bertemu satu sama lain dan memiliki perpindahan dalam arah yang sama, ini menunjukkan bahwa penambahan gelombang terjadi dalam konsep ini. Dalam interferensi konstruktif, gelombang yang dihasilkan memiliki amplitudo lebih tinggi daripada masing-masing amplitudo gelombang individu. Prinsip superposisi adalah prinsip di mana interferensi konstruktif dan destruktif tergantung pada seperti dalam dua gelombang interferensi atau lebih perjalanan melalui media yang sama pada saat yang sama.
Apa itu Gangguan Merusak?
Seperti gangguan konstruktif, dua gelombang juga saling bertemu dalam gangguan destruktif. Padahal dalam dua gelombang ini membatalkan satu sama lain dan memiliki perpindahan di arah yang berlawanan. Dalam interferensi destruktif, puncak satu gelombang berinteraksi dengan palung lainnya, yang menghasilkan amplitudo total yang lebih rendah. Ini dapat dijabarkan lebih lanjut seperti dalam gangguan destruktif ketika dua gelombang berinteraksi, amplitudo yang dihasilkan lebih kecil daripada gelombang individu. Headphone peredam bising adalah salah satu contoh terbaik gangguan destruktif karena suara berisik yang dipancarkan dibatalkan oleh antifase yang dihasilkan oleh headphone.
Gangguan Konstruktif vs. Gangguan Destruktif
- Dalam perbedaan konstruktif, dua gelombang berinteraksi dan amplitudo yang dihasilkan lebih besar dari masing-masing gelombang individu, sedangkan dalam gangguan destruktif ketika dua gelombang berinteraksi, amplitudo yang dihasilkan lebih kecil daripada masing-masing gelombang.
- Interferensi Konstruktif terjadi ketika dua gelombang berinteraksi atau bertemu satu sama lain sedemikian rupa sehingga perpindahan gelombang yang dihasilkan tetap dalam arah yang sama, sedangkan interferensi destruktif terjadi ketika kedua gelombang bertemu memiliki perpindahan di arah yang berlawanan.
- Dalam interferensi konstruktif, puncak-puncak kedua gelombang bertemu satu sama lain secara bersamaan, meskipun dalam interferensi destruktif puncak dari satu gelombang berinteraksi dengan palung yang lain.